Rumah Bapak Koko - Yogyakarta

Rumah Tinggal Bapak Koko - Yogyakarta

Rumah tinggal dengan luas lahan 12 x 9 meter milik Bapak Koko yang ada di Yogyakarta ini awalnya adalah rumah tinggal 1 lantai, luas bangunan lantai 1 yang telah terbangun adalah 77.5 m2. Beliau berencana untuk menambah ruangan dengan merenovasi dan menambahkan ruangan pada lantai 2. Renovasi yang akan dilakukan pada lantai 1 sebisa mungkin tetap mempertahankan layout ruang yang sudah ada, untuk lantai 2 hanya menyesuaikan grid yang ada pada lantai 1.

Request khusus dari owner adalah yaitu terdapat void pada lantai 2 dengan maksud agar ruangan di lantai 1 tetap terkesan lapang. Posisi kamar tidur lantai 2 juga diusahakan tidak pada sisi Selatan karena alasan tertentu. Setelah melalui beberapa kali proses diskusi maka didapatkan luasan untuk lantai 2 sebesar 61 m2 dengan kebutuhan berupa 2 ruang tidur, ruang keluarga, balkon, ruang jemur, serta toilet.

Untuk fasad, Bapak Koko memilih style American House. Salah satu identitas khusus dari rumah bertema American adalah dinding bangunan yang dilengkapi dengan garis-garis horizontal. Untuk desain rumah milik Bapak Koko ini, garis-garis tersebut didapat bukan menggunakan material tempel sebagai missal kayu atau conwood, akan tetapi menggunakan finishing semen. Selain itu, bentuk atap juga sangat mempengaruhi suatu tema yang diusung. Bentuk atap didesain agar tetap minim budget, mudah dalam maintenance serta selaras dengan konsep utama. Kemudian untuk bentuk pintu dan jendela pun menyesuaikan dengan konsep American yang ada, misalkan pintu utama dan jendela pada bagian depan dibuat melengkung pada bagian atas. Pemilihan warna bangunan juga cukup penting untuk menunjang konsep yang ada. Dipilihlah warna putih sebagai warna dominan serta hijau tosca sebagai aksen pada desain Rumah Tinggal milik Bapak Koko ini.

Pada rumah milik Bapak Koko ini terdapat carport di bagian depan. Carport didesain dengan atap yang menyesuaikan dengan bentuk bangunan utama, atap carport menggunakan material baja ringan dan galvalum karena Bapak Koko menghendaki desain carport yang tidak massive dan non-permanen. Pada sisi Utara carport, ditambahkan dinding roster untuk mengurangi paparan sinar matahari langsung. Terdapat 2 akses masuk ke dalam site, yaitu dari depan dan samping.