Menempatkan Barang-barang Koleksi

Anda termasuk orang yang hobi mengkoleksi barang-barang? Apakah barang-barang yang anda koleksi termasuk barang besar yang memakan tempat? Bagaimana menempatkan barang koleksi sehingga tidak mengganggu kegiatan yang ada di sebuah ruangan?

Benda koleksi merupakan ‘harta karun’ bagi pemiliknya. Barang koleksi terkadang mempunyai prioritas yang lebih tinggi dibanding barang kebutuhan lainnya. Hanya saja banyak orang yang kurang bisa menempatkan barang koleksi sehingga malah merusak estetika ruang, atau minimal secara fungsional, ruang menjadi kurang efektif akibat berkurangnya space untuk menyimpan barang koleksi tersebut.

Ada beberapa tips dalam menempatkan barang koleksi, baik yang dipajang maupun yang tidak dipajang agar tetap berharga dan tidak berpengaruh negatif ke ruang lainnya.

1. Barang-barang yang sifatnya dapat dipakai seperti sepatu, baju, mukena, dll, sangat terganggu jika terdapat debu yang menempel. Karena suatu saat akan dipakai, barang-barang tersebut harus steril dari debu. Untuk itu diperlukan tempat menyimpan yang tertutup. Barang tersebut dapat disimpan dalam bingkai berkaca. Sehingga meskipun tertutup, barang tersebut masih bisa terlihat dan dinikmati dari luar. Selain itu, jika ada kerusakan akan cepat terdeteksi. 
2. Jika terpaksa barang-barang koleksi harus disimpan didalam gudang karena memang tidak dapat dipajang atau disimpan didalam ruang rumah, maka perlu penandaan dengan kode secara jelas dan sistematis sehingga akan mudah kita temukan ketika diperlukan.
3. Barang-barang koleksi dapat menjadi elemen estetis dalam desain interior sebuah ruangan. Penempatan barang koleksi disesuaikan dengan tema, warna, bahan dari desain interior itu sendiri. Misalnya barang action figure dapat ditempatkan dalam rak-rak terbuka pembatas ruang antara ruang keluarga dengan ruang tamu. Selain sebagai pembatas, juga dapat dinikmati oleh tamu yang berkunjung.
4. Untuk barang-barang yang sejenis, lebih baik diletakkan pada area yang berdekatan sehingga menjadi satu kesatuan tema. Apabila barang koleksi berjumlah banyak, penempatan bisa dikelompokkan masing-masing tema dan ditempatkan di seluruh ruang rumah.
5. Apabila dibutuhkan tempat untuk memajang, usahakan disesuaikan dengan barang yang dipajang. Apakah barang yang dipajang merupakan barang antik, klasik, atau barang-barang modern. Sehingga tempat yang disediakan untuk memajang barang-barang tersebut juga menyesuaikan. Misalnya barang yang tergolong klasik bisa ditempatkan dalam almari kaca bergaya klasik. Begitu juga barang modern, atau barang yang abstrak, bisa ditempatkan pada rak-rak minimalis modern.

Bagaimana dengan anda? Apakah sudah ada bayangan untuk menempatkan barang koleksi anda? Bisa dishare dengan kami kalau sudah jadi ya... :)