Rumah Bapak Sigit Haryo - Yogyakarta

Rumah 2 lantai dengan luas lahan 117m2 ini milik Bapak Sigit Haryo yang berlokasi di Yogyakarta. Lantai 1 pada rumah ini memiliki luas 80m2 dan memiliki beberapa ruang diantaranya teras, ruang tamu, ruang tidur tamu, ruang keluarga, kamar tidur utama, kamar mandi, dapur, carpot serta taman. Untuk lantai 2 memiliki luas sekitar 83m2 dan memiliki beberapa ruang diantaranya ialah Kamar tidur anak ada 2 unit, ruang keluarga, kamar mandi, ruang tidur ART, ruang cuci jemur serta balkon.

Desain rumah ini ialah Rumah Tropis. Terlihat dari bangunan yang dibuat tinggi dengan tinggi floor to floor 4m dan didukung dengan bentuk atap yang miring sebagai ciri khas rumah tropis itu sendiri. Selain itu, bentuk plafon pada lantai 2 ini mengikuti bentuk atap, sehingga plafon rumah ini cenderung tinggi. Hal ini dimaksudkan agar sirkulasi udara setiap ruang lebih optimal.

Pada eksterior bangunan ini, dinding rumah memiliki lobang-lobang yang berfungsi sebagai ventilasi. Dinding yang berlobang ini umumnya terdapat pada dinding kamar mandi. pada setiap lobang pada dinding ditambahkan pot-pot tanamanan, yang berfungsi selain sebagai penghijauan pada rumah juga sebagai shadding supaya tidak terlihat dari luar. Desain kamar mandi pada rumah ini dianggap hal yang paling penting. Kamar mandi ini kami desain dengan nuansa tropis yaitu dengan pemisah antara area basah dengan area kering. Area basah (area shower) ini bersifat terbuka, artinya area shower ini tidak ada pentup atap (terbuka) dengan rangka kayu sebagai pengaman. Selain itu dinding pada setiap kamar ini menggunakan batu alam, sehingga dapat memperkuat nuansa tropis dan alami pada kamar mandi ini.

Untuk lebih menghadirkan nuansa tropis pada fasad rumah ini, cat dinding yang dipilih memiliki unsur alam. Warna fasad rumah ini dipilihlah warna coklat. Warna coklat identik dengan warna tanah (bumi), kayu dan batu, yang berarti merupakan warna alami. Selain dari warna cat, material pendukung pada rumah ini terlihat dengan adanya penggunaan elemen kayu yang terlihat pada kusen pintu dan jendela, pemakaian conwood pada fasad bangunan yang sangat menonjol, serta adanya pemakaian batu alam pada dinding bangunan lantai 2.

Konsep tropis pada rumah ini juga terlihat dari ukuran jendela yang besar serta ukuran pintu yang lebar. Hal ini dimaksudkan agar rumah ini dapat memanfaatkan adanya sinar matahari yang dapat digunakan sebagai pencahayaan utama pada siang hari.



Arsigriya © 2024. Web by . All Rights Reserved